Nak, aku baru menyadari, dan kusampaikan padamu.

Rupanya kita harus berpikir ganda, sebagai pejalan sekaligus stasiun. Kita sering menggemakan bahwa hidup bukan tujuan, tetapi perjalanan. Stasiun adalah tempat persinggahan untuk tujuan berikutnya.

Apakah kita lupa atau pura pura lupa.

Bahwa terkadang kita menjadi tempat orang lain melakukan perjalanan, kita menjadi tempat persinggahan, bukan tujuan.

Renungkanlah hal ini:
Waktu seperti Lokomotif, akan datang dan pergi menarik kereta seperti membawa dan menarik kita semua. Tidak ada yang tetap.

Maka, bagi kita seperti pada stasiun, tataplah para penumpang yang singgah dan mengucapkan selamat datang dan selamat jalan dengan tulus.

Dan kau akan mendapat tempat di hati mereka, meskipun sementara.

Catatan Gambir – Bandung – Gambir – Pengadegan, 08052023.