Buat hari ini yang paginya terburu, tenang dulu. Waktu itu perkasa, kita tak dapat menaklukkannya. Tetap jangan lupa sarapan dan kehilangan harapan. Se-ma-ngat.
Tag: Doa pagi
Gambir pada suatu pagi.
Pagi yang sepi,Masih segar aroma bunga dan aspal basahkereta komuter yang masih sunyi,Lapangan Monas tanpa embundi rerumputan kering,Stasiun Gambir, menerima derap kaki penumpang yang datang dan pergi, Hari ini membawa tanya,takdir apa yang kita terima? Akan kemana?Tiap langkah adalah tiap harapan.kita hanya bergerakke stasiun demi stasiun persinggahantugas kita hanya menikmati perjalananMungkin itulah candu kehidupan Stasiun … Continue reading Gambir pada suatu pagi.
Memento
Marilah kita memulai hari di penghujung Minggu ini, dengan mengingat kembali segala kebaikanNya. Karena Ia tetap setia. Selamanya.
[doa digital]
Apakah Ia punya akun sosial media, untuk memperkenalkan diriNya lewat postingan pada umat dan para netizen yang Budiman Dan doa kita pun menjadi: Berikanlah kami hari ini, paket data secukupnya. Amin.
Doa pagi 45
Kepada sang pemilik hidup, Kami berpasrah sepenuh. Amin.
Doa malam Natal
de.cem.ber
Selamat datang kembali bulan penghujung, dimana setiap masa ada akhirnya. Apakah itu selesai atau masih dalam tanda-tanda. Dan kita kembali tiba pada kenang kemenangan atau kekalahan. Semoga Tuhan tetap bersinar menimpa hari kita dalam siang yang cerah, bunga yang mekar, dan hati yang terus bergembira, seraya menyembuhkan luka-luka kita, yang sangat berharga.
Doa pagi 44
Maka ritual yang kami lakukan tiap pagi adalah menaikkan permohonan yang tersembunyi. Ajari kepada kami untuk taat menghitung hari-hari, agar kami bijaksana memilih dari perkara yang tak terlihat oleh mata kami. Kepada Allah yang misteri, dengarkan seruan kami.
Doa pagi 43
Bapa yang baik, Mohon hiburkan kami, dengan pagi yang baru. Mampukan kami di tengah kelemahan kami. Amin.
Doa pagi 42
Engkau Sang Pemilik hidup, Terima kasih atas waktu yang sepenuhnya tak dapat kami miliki. Ajar kami untuk beroleh hati yang bijaksana, menghitung waktu lampau, menjalani waktu kini, dan menaruh harapan pada waktu depan. Amin.