Ah percuma saya tulis blog ini sebagai identitas saya di berbagai akun sosial media. Padahal bukan mau bermaksud untuk pamer, tetapi pencantuman alamat blog lebih pada bagaimana orang-orang ‘membaca’ saya. Eh kembali ke kata percuma. Percuma dalam arti buat apa saya taruh alamat blog saya jika blog itu tidak saya perbarui isinya.
Sebetulnya sejak lama saya ingin memindahkan juga koleksi foto-foto saya yang telah diupload ke instagram ke blog ini saja. Karena saya pikir bagaimana dan apa saja yang telah saya lakukan lebih baik terintegrasi dalam satu wadah saja.
Lalu, mau menulis apa?
Entahlah…anggap saja ini sebagai pembuka cerita-cerita saya ke depan. Kadangkala saya kepingin ke suatu tempat yang sepi dan sunyi dan mengeluarkan semua isi hati dan kepala saya lewat tulisan,nyanyian, puisi, dan gambar-gambar. Hidup ini kadang begitu keras dan sempitnya sehingga manusia tak punya wadah untuk meninggalkan setitik jejak dalam pengembaraan hidupnya di dunia.
Ah saya ngomong apa..eh saya nulis apa ini?
ahaha, ternyata blogger helvry pun merasa galau. ayo tulis lagi.
Ahahaha..begitulah teh Indri 🙂
Harus dikeluarkan sedikit demi sedikit sepertinya teh biar nggak depresi ahaha..
Makasih kunjungannya teh Indri 🙂
aku juga pernah punya post sejenis ini galaunya.. coba cari judul postnya ‘tengah perjalanan’
😀
Hohoho…siyap 🙂
Lah, koq masih nanya? 😀
nanya yg nggak perlu jawaban masbro 😀