Kepada para penyapa pesan-pesan natal dengan kata-kata semoga dan kiranya ada waktu henti sesaat sebelum kembali berangkat adalah menyadari bahwa pada mulanya adalah kata-kata.
Tag: stasiun
Sisa
Mencari sisa-sisa perteduhan, agar cukup sisa tenaga membawa senyum hampa.
Sihir senja
Akhirnya. Setelah ratusan senja. Mengunjungi museum kenangan dengan ribuan lamunan. Namun kali ini dengan kopi secukupnya. Karena lebih atau kurang rezeki pada hari ini, memanglah patut dirayakan. Selamat melanjutkan perjalanan, sampai jumpa di setasiun persinggahan senja selanjutnya.
Jalan pulang 3
tanggal hari ini seabad lagi kita mungkin hanya menjadi kata-kata di batu nisan dan buku kenangan mungkin juga menjadi nama yang dilupakan niatnya ingin hidup seribu tahun lagi padahal mati tiap hari.
Hello september
Barusan kuhitung lagi. Ternyata telah menginjak bulan kesekian ratus. Kurasa tak perlu ada peringatan apa-apa karena memang apa juga yang baru di bawah kolong langit ini. Siapapun menunggu keajaiban-keajaiban dalam hidupnya. Terkadang bahkan memberi ucapan selamat pada diri sendiri mana kala arti selamat terkadang hanya pada yang beruntung. Dimanapun itu. Setasiun menjadi tempat perjumpaan dan … Continue reading Hello september
Lorong
Sudah berapa lama, tempat tunggu menjadi sepi. Menghitung waktu dari tempat bersembunyi seraya bertanya: Sampai kapan? Panggilan berdesakan namun dalam irama. Yang hari ini ada menghitung kenangan. Yang hari ini tidak ada, mungkin harus bertanya: Sudahkah tiba?
Dari sudut meja
Salah satu tempat untuk merawat kehidupan adalah meja makan. Siang itu kami semeja. Dua orang menyantap makan siang dengan perlahan. Setelah selesai, satu orang menyalakan rokok, satunya lagi membuka-buka ponselnya mungkin melihat berita atau mengintip jumlah "lies" Pada aplikasi medsos-nya. Siang itu cukup panas, maka segelas teh manis dingin adalah surga dunia yang nikmat. Betapa … Continue reading Dari sudut meja
Perihal kehilangan
Kadang kala kita perlu belajar bagaimana kita harus pulang, supaya tidak terlalu lama tersesat di jalan-jalan asing yang sering kali menawarkan kebaruan, tantangan, dan pesona. Suatu masa di tahun dua ribu sembilan belas seperti biasanya saya pulang dengan menggunakan kereta api Argo Parahyangan, turun di stasiun Jatinegara. dan saya melanjutkan perjalanan saya ke tempat adik … Continue reading Perihal kehilangan
Anti
Istilah antigen setahun lalu tidak kita kenal secaramasif. Palingan di pelajaran Biologi materi golongan darah. Namun sekarang, tanpa hasil antigen, anda tak dapat beepergian dengan kereta api maupun pesawat. Kapal laut? Bis? Hm...sepertinya tidak ada. Kenapa? Entahlah, belum jadi kasus besar...mungkin. Sebetulnya sebelum vaksinpun teruji mumpuni, pemeriksaan adalah langkah preventif. Tapi, kenapa mahal sekali biayanya? … Continue reading Anti
Penghujung Juni
Penghujung Juni. sudah setangah tahun 2020, rasanya sudah lama sekali, atau sebentar sekali? Tampaknya pandemi ini berhasil membuat waktu begitu cepat bagi saya. Rasanya baru kemarin survey tempat lokasi konsinyering hingga saya ditilang Polisi Bandung, dan sekarang sudah menuju Juli. Saya teringat pada bulan Juni seperti sekarang, saya memasuki babak baru dalam kehidupan karir saya. … Continue reading Penghujung Juni